Sahabat DiengpPOS, begitu masuk di kawasan wisata Dataran Tinggi Dieng, anda akan disuguhi bermacam-macam lokasi wisata.
Agar waktu liburan anda tidak habis di jalan, lantaran tidak tahu yang mana dulu yang akan anda kunjungi. Sementara anda sudah jauh-jauh dari luar kota. Ada baiknya anda ikuti petunjuk yang DiengPOS berikan ini.
Yang pasti selain hemat waktu, sisa uangnya bisa buat beli oleh-oleh bukan.
Agar waktu liburan anda tidak habis di jalan, lantaran tidak tahu yang mana dulu yang akan anda kunjungi. Sementara anda sudah jauh-jauh dari luar kota. Ada baiknya anda ikuti petunjuk yang DiengPOS berikan ini.
Yang pasti selain hemat waktu, sisa uangnya bisa buat beli oleh-oleh bukan.
TELAGA WARNA
Supaya urut, lokasi pertama yang wajib anda kunjungi adalah telaga warna.
Disini anda akan disuguhi pemandangan yang menkjubkan. Jika biasanya air telaga hanya satu macam warna, yakni biru air. disini anda akan temukan air yang berwarna-warni.
Disini anda akan disuguhi pemandangan yang menkjubkan. Jika biasanya air telaga hanya satu macam warna, yakni biru air. disini anda akan temukan air yang berwarna-warni.
Apa yang harus anda lakukan?
Ya tentu saja ambil kamera, abadikan momen langka itu.
Ya tentu saja ambil kamera, abadikan momen langka itu.
Buat anda yang kurang puas dengan foto di area telaga, anda bisa mendaki sedikit ke bukit sekeliling telaga, yang disebut Bukit Ratapan. Dari situ akan anda temukan spot foto dengan latar telaga secara utuh.
TELAGA PENGILON
Masih satu komplek dengan telaga warna.
Layaknya pengantin. Duduk bersebelahan bernama Telaga Pengilon. Keduanya hanya terpisah gumulan rumput dan pepohonan saja. Bedanya, Telaga Pengilon ini memiliki air yang sebening kaca. Sehingga Diengnesia yang berada di dekatnya bisa melihat refleksi dirinya dengan sangat jelas layaknya di Pengilon (cermin).
Baik Telaga Warna dan Telaga Pengilon bisa dilihat dengan jelas dari atas bukit yang bernama Batu Ratapan Angin. Bukit ini berada tidak jauh dari sepasang pengantin telaga tadi.
KAWAH SIKIDANG
Aneh agaknya, ada kawah diberi sebutan nama hewan.
Tapi rasa aneh itu bakal hilang kalau Diengnesia sudah datang ke sini, Kawah Sikidang. Masih berada di zona 1 Kawasan Wisata Dataran Tinggi Dieng.
Tapi rasa aneh itu bakal hilang kalau Diengnesia sudah datang ke sini, Kawah Sikidang. Masih berada di zona 1 Kawasan Wisata Dataran Tinggi Dieng.
Seperti halnya kawah pada umumnya. Sikidang berupa semburan lumpur dari perut gunung.
Yang membedakan, pada saat-saat tertentu kawah akan berpindah-pindah layaknya Kidang (rusa) melompat-lompat.
Disini akan anda rasakan bau belerang yang kuat. Bahkan, para Diengnesia sudah bisa merasakanya jauh sebelum masuk area ini.
Untuk menguji nyali, Diengnesia juga disediakan aneka permainan ekstrim. seperti Flaying fox, motor trail, Kuda dan lain-lain. Eith, tapi nggak gratis yaaa….
Yang nggak ketinggalan, adalah sejumlah Photo board tersedia untuk mengabadikan momen liburan para Diengnesia.
Yang membedakan, pada saat-saat tertentu kawah akan berpindah-pindah layaknya Kidang (rusa) melompat-lompat.
Disini akan anda rasakan bau belerang yang kuat. Bahkan, para Diengnesia sudah bisa merasakanya jauh sebelum masuk area ini.
Untuk menguji nyali, Diengnesia juga disediakan aneka permainan ekstrim. seperti Flaying fox, motor trail, Kuda dan lain-lain. Eith, tapi nggak gratis yaaa….
Yang nggak ketinggalan, adalah sejumlah Photo board tersedia untuk mengabadikan momen liburan para Diengnesia.
KOMPLEK CANDI ARJUNA
Perlu Diengnesia ketahui, sebenarnya tak hanya candi Arjuna saja yang berdiri disitu. Ada Candi lain. Candi Gatotkaca dan Candi Dwarawati.
Selain sebagai tempat wisata, disini juga sarat dengan unsur sejarah. Konon Candi-Candi disini telah berdiri sejak abad 9 lalu. Lama bukan?
Ditempat ini pula tradisi khas Dieng, Ruwat Rambut Gimbal, digelar tiap tahunya.
Ditempat ini pula tradisi khas Dieng, Ruwat Rambut Gimbal, digelar tiap tahunya.
No comments:
Post a Comment